Kota Serang – (24/4), Kakek Syaroni mengaku selama pemilu yang pernah diikutinya belum pernah memilih PKS. Menurutnya selama ini banyak informasi yang miring yang ia terimanya, dari partai yang diisi oleh orang-orang wahabi yang tidak suka tahlilan, Sholat tidak pakai qunut, tukang korupsi sapi. Informasi itulah yang membuat kakek dari 25 cucu ini enggan memilih PKS dalam perhelatan politik selama ini.
Namun setelah saya pelajari, ternyata informasi yang saya terima selama ini hanya informasi yang salah. Ternyata setelah saya tanya langsung ke orang PKS, banyak kader PKS yang melakukan tahlilan dan sholatnya pakai qunut. Jadi aku tertipu selama ini ujar Kakek yang tinggal di sekitar lingkungan Cijawa-Kota Serang-Banten. Senin (24/4/2017).
Bahkan ia semakin yakin pada pemilihan Umum 2019 nanti, ia melihat keseriusan PKS dalam membela kepentingan ummat Islam. Saya melihat PKS sangat berkomitmen dalam memperjuangkan kepentingan ummat Islam contohnya ketika Pilkada DKI beberapa waktu yang lalu, meskipun awalnya hanya dipandang sebelah mata oleh lawan-lawannya, namun dengan kesungguhannya akhirnya dapat memenangkan dalam perhelatan Pilkada DKI walaupun dengan kekuatan yang seadanya.
Kejadian di DKI pada Pemilihan Gubernur yang lalu memberikan catatan buat kami, mana partai yang benar-benar memperjuangkan aspirasi masyarakat dan mana partai yang hanya bisa memanfaatkan rakyat, ujar Kakek Roni yang menginjak usia 70-an.
Mendengar pengakuan kakek Roni, Ketua majelis Pertimbangan Partai (MPW) PKS Banten H. Sudarman Murtadho sangat menyambut baik semoga ini menjadi motivasi tersendiri bagi PKS untuk terus melakukan kebaikan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Menurut Sudarman yang hadir dalam perayaan Milad ke 19 PKS Banten, dirinya sangat terharu mendegar pernyataan kakek Roni, kami berharap nantinya akan muncul seperti kakek Roni lainnya.
Dalam kesempatan tersebut, Sudarman sangat mengapresiasi kakek Roni yang sudah mau mencari tahu tentang apa yang sudah diperjuangkan PKS selama ini. PKS merupakan partai yang ingin terus melakukan perbaikan dan berupaya melakukukan yang terbaik untuk kepentingan masyarakat. Ujarnya.
Dalam perayaan milad kali ini, alhamdulillah kita membagikan lebih dari 500 lebih sembako untuk masyarakat sesuai yang kita data dan 100 untuk anak yatim. Acara milad kali ini PKS mengundang masyarakat dengan membagikan sembako untuk anak yatim, fakir miskin dan kaum dhuafa sesuai dengan tema yaitu berkhidmat untuk masyarakat.
Sementara itu Rojanah (42) mengaku senang mendapatkan sembako gratis yang dibagikan oleh PKS. ” saya senang mendapatkan sembako yang di bagikan oleh PKS, semoga PkS Makin berjaya dan sukses, kata Rojanah.
